Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Wajo Gelar Musrembang Pemuda & Penyandang Disabilitas, Ini Tujuannya

WAJO, Suaratipokor.com - Dalam rangka mendorong keterlibatan pemuda untuk kemajuan daerah, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Wajo meng...


WAJO, Suaratipokor.com - Dalam rangka mendorong keterlibatan pemuda untuk kemajuan daerah, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Wajo menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Pemuda dan Penyandang Disabilitas, di Warkop Acci Sengkang, Selasa (13/8/2019).

Musrembang tersebut dihadiri oleh sejumlah komunitas, organisasi kepemudaan dan penyandang difabel, juga turut serta Staf ahli Bupati Wajo Bidang Pemerintahan, Lurah Tempe, dan Ketua KNPI Wajo. 

Menurut Kabid Pemberdayaan Pemuda Dispora Kabupaten Wajo, Andi Ahmad Ridha, musrembang pemuda & difabel tersebut merupakan musrembang pemuda kedua di Indonesia setelah Kabupaten Gowa, dan musrembang pertama yang menggabungkan pemuda dan difabel. 

"Biasanya cuma musrenbang antara pemuda atau antara para penyandang disabilitas, tapi disini kita gabungkan keduanya, juga ada komunitas, karena di Wajo sendiri kita sudah bentuk Forum Komunitas Pemuda Wajo atau FKPW," ungkapnya.

Tujuannya, yakni untuk menyerap aspirasi para pemuda serta difabel, agar program-program yang kelak dijalankan bisa selaras dengan program pemerintah daerah.

"Kita juga undang anggota DPRD, supaya mendengar langsung aspirasi kita, supaya bisa diperjuangkan di legislatif," kata Ketua FKPW tersebut.

Andi Muh. Diswan yang mewakili Bupati Wajo mengungkapkan begitu banyak potensi pemuda Indonesia yang dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara bahkan sejarah telah membuktikan bahwa kemerdekaan Indonesia adalah hasil dari perjuangan para pemuda di masa perjuangan kemerdekaan. 

"Negara juga telah mengakui bahwa penyandang Disabilitas merupakan sumber daya manusia petensial sebagaimana para pemuda Indonesia para penyandang Disabilitas pun memiliki kesempatan yang sama untuk memajukan bangsa dan negara. 
Keduanya telah membuktikan diri sebagai sumber daya potensial dalam pembangunan," tambahnya. 

Olehnya itu, Pemerintah Kabupaten Wajo berkomitmen mewadahi dan menfasilitasi kegiatan kepemudaan dalam pembangunan khususnya yang berfokus pada penumbuhan minat kewirausahaan dan keolaharagaan dikalangan pemuda. 

"Kami telah berkolaborasi dengan Kemenpora dalam mengajak anak muda Wajo untuk berwirausaha termasuk dengan menprogramkan sport center dalam rangka menumbuh kembangkan minat olahraga prestatif dikalangan pemuda," ujarnya. 

Tidak hanya itu, ia juga mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Wajo akan mengakomodir dan menfasilitasi kelompok difabel dengan mengambil langkah-langkah konkret seperti penyediaan fasilitas publik yang mudah diakses dan pemenuhan kebutuhan informasi dan hak-hak dasar sebagai warga negara. 

Ditempat yang sama, Anggota DPRD Kabupaten Wajo Sudirman Meru, mengapresiasi adanya musrembang pemuda ini. Dengan dilibatkannya para pemuda, maka pemerintah kita ingin menjadikan pemuda sebagai solusi sebuah kemajuan daerah.

“Ini hal yang selalu ditegaskan Bapak Bupati Wajo bahwa kehadiran pemuda hari ini harus menjadi sebuah solusi bukan justru menjadi bagian masalah. Dengan adanya kegiatan ini saya kira bisa menjadi ruang untuk mengimplementasikan dari apa yang diharapkan bapak Bupati dalam visi-misinya untuk menciptakan 10.000 wirausahawan baru,” jelasnya.

Berdasarkan informasi, hasil dari Musrembang Pemuda dan Penyandang Disabilitas tersebut nantinya akan diserahkan ke Bupati Wajo dan DPRD Kabupaten Wajo dengan harapan bisa diakomodir dalam ABPD 2020.

Adapun beberapa aspirasi pemuda dan disabilitas yang mencuat dalam musrembang tersebut seperti pembaruan referensi perpustakaan serta pelatihan-pelatihan khusus untuk disabilitas.

Sumber : Humas Pemkab Wajo,
Editor : M.Rusdi,DM.

Tidak ada komentar