Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Guna Memelihara Kemampun Prajurit, Kodim 1407/Bone, Gelar Latorsar UmumTeritorial

WATAMPONE, SUARATIPIKOR.com — Guna memelihara kemampuan dan keterampilan ilmu dasar Prajurit,   Kodim 1407/Bone laksanakan latihan perora...


WATAMPONE, SUARATIPIKOR.com — Guna memelihara kemampuan dan keterampilan ilmu dasar Prajurit,   Kodim 1407/Bone laksanakan latihan perorangan dasar umum Teritorial TW I TA. 2020, di Makodim, Selasa (07/01/2020). 
Dandim 1407/Bone diwakili oleh Kapten Kav. Junaedi Danramil 1407-11/Barebbo, mengatakan, Pelaksanaan Kegiatan latihan perorangan dasar umum Teritorial ini dilaksanakan sejak tanggal 02 Januari 2020 s/d 20 Januari 2020, secara bertahap dan bertingkat dan belanjut, bertujuan untuk menjaga dan memelihara  kemampuan sekaligus untuk mengetahui tingkat kemampuan dan keterampilan prajurit.

“Sesuai tingkat kecakapan dalam  Buku Pedoman Umum Prajurit (BPUP) yang disandangnya,"Kata Kapten Kav. Junaedi. 

Selain itu kapten Arh. Ruslan sebagai Danlat menjelaskana bahwa, Materi-materi yang diberikan dalam latihan tersebut merupakan materi-materi dasar sesuai dengan BPUP 1-7 antara lain Nikpur, Pam & Intelijen, Ilmu Medan, Pengetahuan senjata, menembak, pionir, komunikasi, dan longmalap (Pertolongan pertama lapangan),” kata Kapten Arh. Ruslan sebagai Danlat. 

Selain itu, para prajurit juga diberikan materi-materi teritorial, diantaranya pengetahuan pembinaan teritorial, membuat bagan teritorial, membuat peta jarak, teknik mengumpulkan data teritorial dan lain sebagainya. 

Adapun metode latihan yang digunakan yaitu dengan ceramah, audio, visual, diskusi, peninjauan (pengamatan), peragaan (demonstrasi), praktek lapangan dan aplikasi.

Dalam kesempatan itu Danlat berpesan kepada seluruh prajurit agar  bisa  mengerti dan memahami materi tersebut,
Sehingga materi yang telah diberikan betul-betul bisa diterima dan dapat diterapkan.

“Terutama para Babinsa yang langsung berhubungan dengan masyarakat di wilayah binaannya masing-masing. Meskipun kegiatan seperti ini sudah sering kita laksanakan, namun keberhasilan latihan bukan diukur dari  selesainya kegiatan tersebut. 

Akan tetapi yang lebih utama adalah sejauh mana kesiapan satuan dalam menghadapi tugas yang akan datang dan dapat melaksanakannya dengan baik,” tegas Kapten Arh. Ruslan. (*)

Laporan: Serka Salama,
Editor: A2W.

Tidak ada komentar