MAKASSAR - Program STIE AMKOP masuk Desa kian populer dibicarakan masyarakat di Sulawesi Selatan. Dalam memajukan pendidikan di Desa, STIE ...
MAKASSAR - Program STIE AMKOP masuk Desa kian populer dibicarakan masyarakat di Sulawesi Selatan. Dalam memajukan pendidikan di Desa, STIE AMKOP tak hanya menyentuh daerah yang sudah maju, akan tetapi daerah terisolirpun, STIE AMKOP hadir untuk menunjukkan jati dirinya sebagai penguruan tinggi yang peduli pendidikan bagi anak bangsa.
Demikian penjelasan Ketua STIE AMKOP Makassar, Dr.Bahtiar Maddatuang, SE, M.Si, CPHCM, saat menyapa mahasiswa baru asal SMA 13 Padang Balua Kecamatan Seko, Kabupaten Luwu Utara, di depan gedung PPs STIE AMKOP, Senin, 23/8/2021.
Bahtiar Maddatuang bersama Prof Dr. Ansar, SE, M.Si dan Dr. Gunawan, SE, M.Si (Asdir II) PPs STIE AMKOP menegaskan jika pendidikan itu adalah wajib kita sampaikan kepada rakyat. Dan karenanya, STIE AMKOP Makassar akan terus berinovasi mendukung program pemerintah yaitu mencerdaskan kehidupan anak bangsa sampai di tingkat Desa.
"Iya, Amkop masuk Desa adalah langkah inovatif dalam mendukung program pemerintah terkait pendidikan ditingkat Desa", katanya lagi.
Karena itu, lanjut Bahtiar, bahwa saya menitip pesan kepada semua mahasiswa baru, khususnya yang berasal dari SMA 13 Seko Luwu Utara, selamat bergabung dan silahkan kuliah dengan baik sampai meraih gelar sarjana dan kembali bangun daerahnya," harapnya.
Mahasiswa Baru asal SMA 13 Seko Kabupaten Luwu Utara juga mendapat sambutan hangat dan respon positif dari bapak Prof. Dr. Ansar, SE, M.Si.
Dihadapan Mahasiswa Baru, Prof Ansar diketahui sebagai Ketua Dewan Guru Besar dan Ketua Program Doktor Ilmu Manajemen (S3) kembali mempertegas bahwa betul apa yang dikatakan Pak Ketua bahwa STIE AMKOP itu masuk Desa adalah langkah inovatif guna mendukung program pemerintah terkait pemerintaan pendidikan sampai ditingkat pedesaaan.
"Yang penting bagi anak-anakku adalah bagaimana mendapatkan ilmunya. Orientasi kuliah adalah mendapatkan ilmu pengetahuan dan ijazah adalah bukti administrasi yang menunjukkan telah melulusi semua proses akademik. Bila ilmunya sudah kita dapatkan, maka otomatis ijazahnya akan mengikut," tegas Prof Ansar kepada Mahasiswa Baru Asal SMA 13 Seko Luwu Utara.
Berikut daftar nama yang dihubungi Media guna memastikan sekaligus konfirmasi melalui Via Whatshaff adalah sebagai berikut; Nama: Rolis, Alamat sekolah: SMA N 13 Luwu Utara, Desa: Padang balua, Kec: Seko, Jarak seko ke masamba 49,6 KM, kepsek:Arifin Santoso, S.Pd. Nama: Gibeon Mangngiri, Asal sekolah: SMA N 13 Luwu Utara, Desa: Taloto
Kec: Seko, Jarak Seko ke Masamba: 49,6 km, Nama kepsek: Arifin Santoso, S.Pd, Nama sekolah: Upt SMA 13 Luwu Utara, Desa Marante, Masamba ke Seko 403 KM, Nama Kepsek: Bapak Arifin Santoso S.Pd, Ada 10 orang yang kuliah di STIE AMKOP Makassar, Nama: Loiskal, Asal: Seko, Kecamatan:Seko, Kabupaten Luwu Utara, Jarak Masamba Seko: 403 KM, Asal Sekolah: SMKN 05 Selayar. (*)
Editor : Asdar Bintang Top
Tidak ada komentar