MAKASSAR, Deteksiplus.com - Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) selalu menjadi momentum yang mengharukan bagi guru dan peserta didik. Hari g...
MAKASSAR, Deteksiplus.com - Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) selalu menjadi momentum yang mengharukan bagi guru dan peserta didik. Hari guru dirayakan pada tanggal 25 November setiap tahunnya dengan beragam cara.
Seperti yang terlihat di lingkungan SMP Negeri 27 Makassar, hari guru ke-78 dirangkaikan dengan upacara bendera pada Senin pagi (27/11/2023). Bertindak sebagai pembina upacara kepala SMP Negeri 27 Makassar, Nurdin, S. Pd, SH., M.Pd.
Sebagai kepala sekolah Nurdin mengajak segenap peserta didik untuk menghargai guru dan tidak menyakiti hati gurunya. “Gurumu mungkin bukan orang yang hebat, tetapi tidak ada orang yang hebat tanpa guru,” tutur Nurdin.
Peringatan HGN SMPN 27 Makassar berlangsung sederhana namun cukup meriah. Seusai upacara terlihat peserta didik menyalami gurunya sambil mengucapkan selamat hari guru. Sejumlah wali kelas juga tampak sumringah menerima bucket dari siswa perwalian masing-masing sambil berswafoto.
Keseruan lain juga terjadi di ruang guru dalam sesi tukar kado. Sebanyak 57 buah kado tanpa label nama yang dibawa secara sukarela oleh guru dan staf SMPN 27 Makassar diundi dan dibagikan secara acak. Gelak tawa pun tak terbendung saat tiba waktu membuka bungkus kado secara serempak.
Ada yang kaget, ada yang tertawa girang mendapatkan kado seperti sepatu, tempat makanan, piring dan gelas. Namun ada pula yang lucu dan geli. Pasalnya, sejumlah kado seperti kudung dan pembalut wanita malah didapatkan oleh guru laki-laki.
Sejumlah guru pun memberikan apresiasi atas kado yang mereka dapatkan dari rekan sejawatnya. “Alhamdulillah sepatunya bagus dan pas, terima kasih” tutur Rosi Maseta, guru IPA yang mendapatkan sepatu. Sementara Haeril guru IPS yang mendapatkan kado berupa tempat makan juga mengaku senang. “Bagus tawwa” jawabnya singkat.
“Apa yang kita lakukan ini adalah bentuk kegembiraan semata, mungkin hanya terjadi di SMP Neger 27 dan tidak ada di sekolah lain” Pungkas Nurdin. (Sumber: Humas SMP Negeri 27 Makassar)
Laporan: Sabaruddin
Tidak ada komentar