MAKASSAR, SUARATIPIKOR.COM -; Pemanfaatan lahan kosong agar diberdayakan sebagai wadah untuk tanaman produktif seperti tanaman Holtikultura ...
MAKASSAR, SUARATIPIKOR.COM -; Pemanfaatan lahan kosong agar diberdayakan sebagai wadah untuk tanaman produktif seperti tanaman Holtikultura yang kini di lakukan KWT (Kelompok Wanita Tani) Gelora Pajjaiang Indah RT 05 RW 01 Kelurahan Sudiang Raya Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar.
Salah satu hasil yang dilakukan Kelompok Wanita Tani Gelora Pajjaiang Indah berhasil memanen jenis sayuran Kangkung sebanyak 12 kilogram dengan tinggi sekitar 25 centimeter memakai 85 kantong polybag yang berada di Lorong Wisata Gelora, Kamis (23/2).
Lurah Sudiang Raya, Andi Dudi Pamadeng turut serta melakukan panen sayur Kangkung. Ia mengajak warga untuk menghijaukan lingkungannya masing-masing dengan baik secara konvensional maupun hidroponik.
"Melalui urban farming ini, kami mengajak warga untuk menghijaukan lingkungannya masing-masing dengan baik secara konvensional maupun hidroponik, membudidayakan tanaman sayuran pada lahan terbatas dan terlantar secara maksimal, saya berterima kasih juga kepada KWT Gelora Pajjaiang Indah dan penyuluh yang telah melaksanakan kegiatan panen ini", ungkapnya.
Sebagai penyuluh serta pendamping Kelompok Lorong Wisata dari Dinas Perikanan dan Pertanian Kota Makassar Nurhalimah menjelaskan bahwa ini kali pertama dilakukan panen sayur Kangkung bersama KWT Gelora Pajjaiang Indah, selain Kangkung nanti akan ada tambahan jenis tanaman lainnya.
"Alhamdulillah, kali pertama ini kita memanen sayur Kangkung bersama Kelompok Wanita Tani Gelora Pajjaiang Indah. Rencana akan ada jenis tanaman lainnya seperti cabai, bunga kol, pakcoi dan tomat dengan tambahan polybag yang akan digunakan, ini juga tak lepas dari bantuan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Makassar", jelasnya.
Ia berharap Kelompok Wanita Tani ini bisa berlanjut dan berkelompok yang mandiri.
"Saya berharap apa yang kita lakukan selama ini Kelompok Wanita Tani Gelora Pajjaiang Indah bisa berlanjut dan kelompok bisa mandiri", tambahnya. (**)
Tidak ada komentar