Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Hadirkan RPK di Setiap Desa Jaga Stabilitas Harga Komoditi

SENGKANG, SUARATIPIKOR.com -- Sekretaris Daerah Kab.Wajo H. Amiruddin A,S.Sos,.M.M, mewakili Bupati Wajo membuka acara Sosialisasi mekan...


SENGKANG, SUARATIPIKOR.com -- Sekretaris Daerah Kab.Wajo H. Amiruddin A,S.Sos,.M.M, mewakili Bupati Wajo membuka acara Sosialisasi mekanisme pembentukan usaha rumah pangan kita dan pemanfaatan teknologi pertanian dalam rangka peningkatan kesejahteraan  masyarakat, di ruang rapat pimpinan hari Jum'at,13/3/2020.
Plt.kadis PMD Kabupaten Wajo yang juga sebagai panitia pelaksana mengatakan kita berharap setiap desa dibentuk Rumah Pangan Kita (RPK) adapun output kedepannya dapat menjaga stabilitas harga komoditi".jelasnya

Tentunya kegiatan ini dapat berkolaborasi dengan BUMDes atau yang sejenisnya dalam rangka mendukung  program kerja pemerintah kabupaten Wajo kedepannya".tambahnya

Turut hadir pada kegiatan ini devisi regional bulog kab.wajo, Pimpinan Asperindo Sul Sel, Kepala Desa se Kabupaten Wajo sebagai peserta sosialisasi 

Dalam sambutannya sekretaris daerah mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan saat ini, dengan menghadirkan Rumah Pangan Kita dan setiap desa yang salah satu outputnya menjaga stabilitas harga, ini luar biasa sekali".tuturnya

Secara pribadi selaku tim TPID pengendali inflasi daerah ada 4 aspek yang menjadi perhatian Yaitu
1.bagaimana menciptakan Ketersediaan pangan siap dikelola dan dikonsumsi secara layak utk masyarakat
2.menjaga Distribusinya
3.menjaga Stabilitas harga sehingga tidak terjadi gejolak 
4.inflasi dengan menjalin komunikasi yg efektif dari hulu ke hilir serta melibatkan stakholder

Rumah pangan kita Berkolaborasi dengan BUMDes ini akan membangkitkan dan mengaklerasi perekonomian kita diWajo secara khusus di desa desa kita yang berjumlah 142 

Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Wajo di tahun 2019 mengalami peningkatan sesuai rilis BPS 4,01% diharapkan ditahun 2020 nanti meningkat dengan munculnya wirausahawan baru".

Yang menjadi Permasalahan saat ini 
1.Paking/kemasan yang tidak mampu bersaing
2.setifikasi halal dari kemenag
3.badan POM, dari dinas kesehatan Provinsi
4.SNI label dari dinas perindustrian
5. Barcode dari dinas Kominfo
dari 5 poin tersebut perlu di atasi secara dini". jelasnya 

Ini tugas kita bersama bagaimana menumbuhkan kembangkan partisipasi  masyarakat mecapai kesejahteraan mereka dengan cara inovasi, kolaborasi dan sinergitas".(Hw)

Editor: Supardi.

Tidak ada komentar