Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Bupati Barru Ikuti Arahan R1 Joko Widodo Secara Virtual

BARRU, SULSEL - Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si Ikuti pengarahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo Secara Virtual di Barru Smar...




BARRU, SULSEL - Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si Ikuti pengarahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo Secara Virtual di Barru Smart Information Centre (Basic) 25/10/2021

Presiden Jokowi memberikan Pengarahan ke Semua Gubernur dan Bupati/walikota se-Indonesia melalui virtual, tentang perkembangan covid-19 yang terjadi di Indonesia dan langkah-langkah yang perlu di lakukan dalam menekan penyebaran Covid-19.

Dikatakan, perkembangan Covid-19 di dunia. Semua negara mengalami kenaikan kasus sampai 2%, bahkan di Eropa mencapai 20% dan Amerika Serikat 13%.

"Saya ingatkan kepada seluruh Gubernur, Bupati/Walikota, hati-hati dan tetap waspada, jaga Protokol kesehatan jangan ada daerah karena penurunan Covid-19 di wilayahnya menurun sehingga tidak disiplin lagi", tandas Presiden.

Lebih lanjut diingatkan, Khusus untuk pembelajaran tatap muka di sekolah, jangan sampai seperti di Brasil lonjakan kasus naik sampai 64%, karena tidak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, manajemen di sekolah diperhatikan khususnya, dikanting dan tempat parkir, tempat ini biasanya sering menimbulkan kerumunan.

"Hati-hati disetiap Provinsi, sekecil apapun tetap di waspadai, kepada Gubernur, Kodam, Polda, Bupati/Walikota harus menjaga ini", tegasnya lalu mengingatkan memaksimal form peduli lindungi, khususnya di mall, di pasar harus diwaspadai dan dikontrol.

Saat ini katanya, Vaksinasi di Indonesia telah mencapai 182 juta dosis yg sudah disuntikkan, baik vaksin pertama maupun vaksin kedua dan ketiga untuk tenaga kesehatan. Saat ini harus terus digenjot vaksinasi di daerahnya baik ditingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota agar di bulan November mencapai 50%.

Untuk menjaga masyarakat kita agar terlindungi, menjelang Natal dan tahun baru, perlu diwaspadai, data tahun lalu memberikan efek peningkatan yang tidak kecil, ini perlu diatur agar tidak terulang.

Oleh karena itu, Gubernur, Bupati/Walikota bersama Forkopimda diharapkan mewaspadai agar tidak mudik dalam rangka hari Natal dan Tahun Baru, saya harap dirancang dengan dinamis.

"Khusus Provinsi Bali, ini perlu perhatian khusus, karena ini cerminan Indonesia di Mancanegara, sekecil apapun peningkatan Covid-19 segera diantisipasi.", katanya mengingatkan.

Jokowi menegaskan kepada seluruh Gubernur, Bupati/Walikota dan Seluruh jajaran Forkopimda, Kepawaspadaan kesiap siagaan adalah langkah dalam menekan penurunan Covid-19 agar tidak ada lagi gelombang berikutnya di negara kita.

Hadir diacara ini, Sekretaris Daerah Dr. Abustan, M.Si, Asisten II Abdul Rahim, S.Ip, M.Si, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Drs. Andi Djalil Mappiare, dr. Amis Rifai, M.Kes. (Iq)

Editor: A2W

Tidak ada komentar