Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Laksankan Intruksi Dandim 1003/HSS, Babinsa Terun Ke Sawah

KANDANGAN – Laksanakan intruksi dari Komandan Kodim 1003/HSS melalui Danramil 1003-02/Padang Batung dalam bidang ketahanan pangan di wilayah...



KANDANGAN – Laksanakan intruksi dari Komandan Kodim 1003/HSS melalui Danramil 1003-02/Padang Batung dalam bidang ketahanan pangan di wilayah binaan Babinsa guna menyukseskan program unggulan Kodim 1003/HSS pada tahun ini.

Ketahanan pangan merupakan salah satu program pemerintah untuk menuju swasembada pangan, pasalnya suatu daerah bisa meciptakan ketahanan pangan secara mandiri bisa mewujudkan
kedaulatan pangan masyarakat melalui ketersediaan produksi dan cadangan pangan, keterjangkauan, konsumsi pangan dan gizi serta keamanan pangan berbasis bahan baku, sumber daya dan kearifan lokal. Kamis (16/12)

Seperti halnya di lakukan oleh Babinsa Serda Suyatno yang terpantau di lapangan sawah milik masyarakat Gapoktan Langkah Baru di Desa Jembatan Merah Kecamatan Padang Batung Kabupaten Hulu Sungai Selatan sedang bersama petaninya mendampingi serta ikut turun kesawah mulai dari penyiapan, menanam padi, merawat sampai pasca panen.

Dalam keterangannya Babinsa berpangkat Sersan Dua ini mengatakan bahwa untuk selalu dekat serta mendengarkan keluhan dan kendala para petani di wilayah merupakan salah satu tanggung jawab seorang insan teritorial dan intruksi langsung dari Komandan Kodim 1003/HSS yang bertujuan menyukseskan program unggulan bidang ketahanan pangan. terangnya

Lebih lanjut dikatakan dalam pendampingan petani ini bertujuan untuk memberikan motivasi dalam bercocok tanam untuk meningkatkan hasil produksi pasca panen, saat ini Gapoktan Langkah Baru mempunyai 27 hektar yang sudah mempunyai bibit penyemaian yang cukup dan sebagian ada yang sudah di tanam serta ada juga yang masih dalam tahap pengolahan lahan, ujarnya

Namun demikian kendala pasti ada diantaranya hama yang menyerang saat ini berupa hama keong, untuk mengatasinya kami (Babinsa) akan mencarikan solusi terbaiknya berkoordinasi dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk mengatasi masalah hama keong tersebut, sehingga para petani tidak perlu terlalu kwatir dan tetap semangat dalam bercocok tanam, pungkasnya. (*)

@pendim1003,
Editor: A2W

Tidak ada komentar